Kamis, 02 Desember 2010

pola interaksi ekosistem

POLA INTERAKSI EKOSISTEM
Ekosistem dapat terjadi karena adanya aksi interaksi. Di dalam aksi interaksi terjadi aliran energi dan daur materi.

Aksi interaksi memiliki pola-pola interaksi sebagai berikut:
1. Rantai makanan
Yaitu proses makan (konsumen) dan dimakan (produsen)

2. Aliran Energi
Merupakan proses mengalirnya energi dimulai dari cahaya matahari ke produser (diubaha dalam bentuk energi kimia), konsumen, kemudian tersebar ke lingkungan dalam bentuk panas

3. Jaring-jaring makanan
Merupakan bentuk rantai makanan yang sangat kompleks. Semakin kompleks jaring-jaring makanan menunjukkan semakin kompleksnya aliran energi dan aliran makanan. Hal inilah yang menyebabkan terjadinya kestabilan komunitas dan kestabilan ekosistem. Artinya, jika salah satu spesies hilang, jaring-jaring makanan masih tetap bisa berjalan. Sebaliknya, jika jaring-jaring makanan itu sederhana, jika salah satu spesies hilang, maka aliran energi dan aliran makanan di dlam ekosistem tersebut akan kacau.

4. Piramida Ekologi
Didalam ekosistem alami, biasanya produser yang menepati tingkat trifik pertama memiliki jumlah yang lebih besar dibandingkan konsumer I, dan konsumer I memiliki jumlah lebih besar dari jumlah konsumer II. Jika digambarkan, akan berbentuk piramida dengan bentuk ujung yang semakin meruncing. Itulah sebababnya disebut dengan piramida ekologi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar